Senin, 25 Februari 2008

PPL NASA


Salah satu kegiatanku adalah jualan pupuk organik sekaligus mengkampanyekan pertanian organik. Aku menjual pupuk organik pabrikan buatan PT. Natural Nusantara. Aku senang menjalankannya karena ini bagian dari pengalaman hidupku sejak kecil, pertanian dan perikanan. Melihat tanaman bisa tumbuh subur membuatku ikut segar. Yang luar biasa dari sistem distribusi pupuk NASA adalah, memberikan keuntungan kepada petani. Bisa jadi aku hanya untuk sedikit tapi bisa memberi peluang keuntungan sangat banyak kepada petani. Aku sendiri memakai pupuknya untuk tanamanku sendiri.

Tanggal 11 Februari 2008 aku mengantar sekelompok petani dari desa Pengkol, Nguter untuk melihat langsung bagaimana kehebatan pupuk organik NASA di tempat penelitian pantai Pandansimo dan peternakan kambing PE di Turi.

Jumat, 15 Februari 2008

The Secret


Aku baru saja selesai membaca buku The Secret karangan Rhonda Byrne yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dan diterbitkan oleh Gramedia. Buku ini menutup peziarahanku dalam bidang 'rahasia' itu yang aku mulai sejak akhir bulan Juli 2007, aku awali dengan membaca buku Financial Revolution karangan Tung Desem Waringin dan dilanjutkan membaca buku-buku karangan Robert T. Kiyosaki. Pengkristalan apa yang kupelajari dimantapkan dengan mengikuti seminar Menembus Batas ( dalam bahasa Ignasian "magis" ) di Bapelkes Kalasan tanggal 24-27 Januari 2008. Asal mula perjalanan "kuliah" bisnis ini adalah teguran keras dari pemilik perusahaan yang aku kelola. Di balik "teguran" yang sempat membuatku 'down' itu ternyata ada rahmat luar biasa.

Kesimpulan dari perjalanan itu adalah "kebebasan batin". Itu adalah pengalaman luar biasa. Bisa dikatakan aku seperti keluar dari 'aku' dan menjadi sadar akan Sunandar yang baru yang memiliki kebebasan.... di alam semesta ini. Bukan hanya dalam hal memahami pekerjaan dan bisnis, pergaulan, keterlibatan di Paroki dan paguyuban tetapi lebih jauh lagi, itu mengenai kesadaran baru akan keberadaanku di alam semesta ini. Aku menjadi semakin memahami hukum alam semesta ini dan mengikuti hukum itu berarti menuju 'keabadian', kebahagiaan, kelimpahan, cinta kasih, keadilan, persaudaraan, harapan, kemurah hatian, kerendahan hati, magis, lepas bebas... dll.

Maka aku bersyukur dan bersyukur dan bersyukur... dan aku semakin yakin dengan motto "To live is to love ; to love is to live". Dalam iman aku semakin dikuatkan dan akan mengembangkan talentaku semaksimal mungkin. Menembus batas! Magis! Lepas Bebas! Siap Sedia! Ad Maiorem Dei Gloriam!

Kamis, 14 Februari 2008

"Tune in"

Ada dua teman pastor Yesuit yang mengatakan hal sama dengan ungkapan berbeda tentang perkembangan Latihan Rohani-ku. Yang satu mengatkan "kamu sudah AMDG". Yang satunya lagi mengatakan "tune in". Yang aku tangkap sendiri dapat aku rumuskan dengan istilah 'mencapai kebebasan batin'. Itu adalah kondisi jiwa yang berada dalam posisi 'lepas bebas' penuh. Artinya, ia memiliki tujuan pasti dan jelas ( AMDG ). Itu adalah jiwa yang sudah siap menyesuaikan frekwensi dengan kondisi apa pun, kapan pun, dengan siapa pun. Ia siap menjadi apa pun, memiliki apa pun dan memilih apa pun dengan bebas.

Pribadi yang sudah mengalami kebebasan batin akan melihat "menjadi sombong" atau "menjadi rendah hati" sebagai dua pilihan netral. Ia akan memilih hanya mana yang sungguh ia pilih dengan penuh kesadaran. Bila yang dipilih adalah kerendahan hati maka ia akan AMDG. Di hadapannya dua hal itu merupakan pilihan bebas.